Kamis, 13 November 2014

Pesan Nabi



Merupakan suatu kewajiban bagi kita untuk menuntut  ilmu Al-Qur’an dan As-Sunnah agar  kita dapat menghindari dan menolak syubhat (sesuatu yang masih samar dan dipertentangkan hukumnya berdasarkan dali-dalil yang ada dalam Kitab dan Sunnah, dan maknanya pun masih diperdebatkan) didalam memahami agama Islam. Telah kita sepakati bersama bahwa hanya dengan Al-Qur’an dan As-Sunnah kita dapat selamat dan tidak akan tersesat. Rosulullah SAW bersabda :

تَرَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْا مَا تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا، كِتَابَ اللهِ وَسُنَّةَ نَبِيِّهِ.
TAROKTU FIIKUM AMROYNI LANTADHILUU MAA TAMASSAKTUM BIHIMA,
KITAABALLAHI WA SUNNATA NABIYYIHI
Aku tinggalkan pada kalian dua perkara, jika kalian berpegang teguh dengan keduanya kalian tidak akan sesat selama-lamanya yaitu: Kitabullah dan sunnah Nabi-Nya”
 (Hadist Riwayat Malik secara mursal (Al-Muwatha’ Juz 2 : 999).

Adakah pilihan lain agar kita termasuk dalam orang-orang yang selamat dan agar umat Islam ini memperoleh kejayaan selain mengikuti Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pemahaman para Salafus Shalih? Yang kita tahu, sebenar-benar ucapan adalah Kalamullah, sebaik-baik petunjuk adalah Sunnah Rosulullah SAW dan sebaik-baik generasi adalah generasi sahabat yang telah Allah puji dan Allah ridhai.
Suatu kebahagiaan kiranya bila kita termasuk dalam golongan yang selamat, golongan Tha’ifah Manshurah (kelompok yang mendapat pertolongan) dari Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar